Fauziyah, T Zia Ulqodry, Fitri
Agustiani, Riris Aryawati, Rozirwan
Program Studi
Ilmu Kelautan FMIPA, Universitas Sriwijaya, Indralaya, Indonesia
ABSTRACT
Density residential and transportation
activities contribute to the damage and declining water quality in the waters of Sungsang
Banyuasin. But the community still use river
water for their needs / daily consumption is
prone to cause disease. The study was conducted in July 2010 in the Village Sungsang III, Banyuasin II South
Sumatra. The method used is Cluster Sampling.
Sampling unit is
the coastal communities that follow the C model of community service
activities (KKN-Thematic)
to design the
pre-test and post-test without a control treatment with t test. The
results of t-test with p value <0.05
indicates that the C model of community
service activities through
counseling and demonstration of
a simple water treatment providing community response
to increased motivation to
process river water into the water ready to use. The results of the feedback showed that this
community service activity further increased knowledge and awareness of coastal communities to maintain the river
and a healthy lifestyle.
Keywords: response of coastal communities, community service, water treatment
ABSTRAK
Padatnya pemukiman dan aktivitas
transportasi cukup menyumbang kerusakan dan menurunnya kualitas perairan. Namun
masyarakat sekitar tetap memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan/konsumsi
sehari-hari yang rawan menimbulkan penyakit. Penelitian
dilaksanakan pada bulan Juli 2010 di Desa Sungsang
III Kecamatan Banyuasin II Sumatera Selatan. Metode yang digunakan adalah Cluster
Sampling. Sampling unitnya adalah kelompok masyarakat pesisir yang
mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat model C
(KKN-Tematik) dengan desain pre-test dan post-test tanpa perlakuan
kontrol dengan uji t. Hasil uji t-test dengan nilai p < 0,05
menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat model C melalui penyuluhan dan alat peraga
pengolahan air sederhana memberikan
respon peningkatan motivasi masyarakat untuk mengolah air sungai menjadi air siap pakai. Hasil umpan balik menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian pada masyarakat
ini semakin meningkatkan pengetahuan, kepedulian dan
kesadaran masyarakat pesisir untuk menjaga sungai dan melakukan pola hidup sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar